Kamis, 20 Juli 2023 – 08:18 WIB
Jombang – Dari ratusan sekolah negeri, baik Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di Jombang, Jawa Timur, terungkap bahwa jumlah guru tidak memadai dengan jumlah sekolah yang ada.
Baca Juga :
Menteri Nadiem Ungkap Peran Ini Agar Si Kecil Sukses di Masa Depan
Jombang sampai saat ini masih kekurangan guru. Jumlah kekurangan ini cukup besar yakni mencapai 2.214 guru. Jumlah sebesar itu untuk guru SD hingga SMP.
“Kekurangannya segitu ya ada sekitar 2.214. Itu guru untuk sekolah SD maupun SMP negeri ya,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Senen, pada Rabu 19 Juli 2023.
Baca Juga :
Ketua DPRD Sumut Dorong Bangun 1 SMAN untuk 1 Kecamatan di Kota Medan
Senen mengaku untuk mengatasi hal tersebut, jam mengajar guru SD maupun SMP negeri di Jombang akhirnya ditambah. Langkah lain adalah mempercepat pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.
“Kegiatan belajar mengajar tidak boleh terganggu. Jam (menganjar) nya ditambah, sehingga bisa melakukan proses pembelajaran. Selain itu juga dipercepat untuk pengangkatan PPPK,” ujar Senen.
Baca Juga :
Viral Mata Guru SMA Diketapel Orang Tua Siswa Gegara Pergoki Anaknya Merokok di Sekolah
Dalam catatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, jumlah sekolah SD di Jombang untuk negeri maupun swasta mencapai 530 sekolah. Sedangkan untuk jumlah SMP negeri maupun swasta di Jombang ada sekitar 130 sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Senen
Halaman Selanjutnya
Perlu diketahui, sejak bulan Februari 2019, Bupati Jombang melarang mengangkat honorer. Namun guru boleh diangkat dengan penugasan dari kepala sekolah. Berdasarkan data yang dihimpun, pada bulan Oktober tahun lalu, ada 3.472 guru tidak tetap atau GTT dan guru pegawai tidak tetap atau PTT.
Quoted From Many Source